Kabupaten Gorontalo siap jadi tuan rumah Penas KTNA XVII

Ada empat provinsi yang masuk sebagai kandidat tuan rumah Penas KTNA ke 17. Di antaranya, Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung, dan Gorontalo terpilih sebagai tuan rumah melalui voting

Kabupaten Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo menyatakan kesiapan untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke XVII tahun 2026.

Hal itu disampaikan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo usai menerima kunjungan tim KTNA Nasional ke XVII 2026, di Rumah Dinas Bupati, Limboto.

"Pekan Nasional KTNA yang dilaksanakan di Kabupaten Gorontalo rencananya akan dihadiri 30 hingga 50 ribu Petani dan nelayan dari seluruh Indonesia," ucap Nelson di Gorontalo, Sabtu.

Pelaksanaan pekan nasional itu, kata dia, dapat memberikan dampak positif bagi Kabupaten Gorontalo, dari sektor ekonomi maupun pariwisata. Diharapkan masyarakat turut membantu pemerintah dalam mempersiapkan kegiatan tersebut.

"Karena ini bukan hanya pemerintah, namun seluruh masyarakat Gorontalo sebab menjadi peluang besar bagi seluruh pihak untuk bisa memajukan daerah," ujar Bupati.

Sementara itu Ketua Umum KTNA Pusat Mohammad Yadi Sofyan Noor menuturkan, dari beberapa tempat yang telah dikunjungi Kabupaten Gorontalo layak menjadi tuan rumah kegiatan tersebut.

Dari sisi penilaian Kabupaten Gorontalo bakal masuk sebagai tuan rumah, karena siap mensukseskan kegiatan sebagaimana disampaikan Bupati Gorontalo.

"Ada empat provinsi yang masuk sebagai kandidat tuan rumah Penas KTNA ke 17. Di antaranya, Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung, dan Gorontalo terpilih sebagai tuan rumah melalui voting," kata dia.

Sebelumnya, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDM) Kementan RI, Bustanul Arifin Caya telah menemui Penjabat Gubernur Ismail Pakaya, di Rumah Jabatan Gubernur, Kamis (3/8).

Bustanul menyebut, mereka telah mendatangi beberapa kabupaten yang direncanakan menjadi tempat pelaksanaan Penas, di antaranya Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango. Oleh karena itu, ia berharap sejumlah persyaratan pelaksanaan Penas, bisa dipenuhi oleh Pemprov.

Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Muljady Mario menyebut, sebagian syarat-syaratnya sudah terpenuhi, sementara sebagian nya lagi yang berhubungan dengan sejumlah fasilitas, masih harus dibenahi oleh pemerintah provinsi.

"Secara umum, tim sudah menyampaikan bahwa yang menjadi syarat-syarat yang dibutuhkan untuk pelaksanaan dari rangkaian kegiatan itu sudah terpenuhi. Tinggal kita benahi beberapa fasilitas agar kegiatan ini terselenggara dengan baik," jelas Muljady.